Kamis, 20 Oktober 2011

pekatnya malam


pekatnya malam Menangisi hati yang hampir padam
Pada sisi pantai menunduk diam Mengisi bait-bait puisi kelam

Pekatnya malam Membacakan syair jiwa yang karam
Terbawa dari sesal lama
terpendam Masih pada hati yang dalam

Pekatnya malam Simpan saja semua potret buram
Gambaran dari kenangan-kenangan kusam
Untuk hiasan pada langitmu yang hitam

Pekatnya malam Hangatkan semangatku dengan sinarmu yg temaram
Temani sendiriku dalam diam
Pada keheninganmu kuterbenam
kini Hanya kisah lampau yg masih ku kenang


Karya :: Ilman Lukas

0 komentar:

Posting Komentar